1. Resistor
(R) sebesar 50 Ω dan kumparan (L) dengan reaktansi induktif 150Ω serta
kapasitor (C) dengan reaktansi kapasitif 100Ω dihubungkan seri pada rangkaian ,
maka beda fase arus terhadap tegangan pada rangkaian adalah..
a.0°
b.60°
c.30°
d. 90°
e.45°
2. Jika
kapasitor C, induksi L, dan tahanan R dipasang secara seri, maka frekuensi
resonansi rangkaian dapat diturunkan dengan ….
a. mengecilkan R
b. membesarkan L
c. mengecilkan C
d. membesarkan tegangan pada
ujung-ujung rangkaian
e. mengecilkan arus dalam
rangkaian
3. Sebuah
hambatan 10 ohm dihubungkan seri dengan sebuah kapasitor 25 mF. Maka, impedansi
pada frekuensi 1000 Hz adalah ….
a. 12 ohm
b. 15 ohm
c. 3 ohm
d. 9 ohm
e. 7 ohm
4. Pada
frekuensi 1000 Hz, reaktansi dari sebuah indikator adalah 2000 ohm, dan
reaktansi dari sebuah kapasitor adalah 5000 ohm. Jika induktor dan kapasitor
tersebut kita pasang pada suatu rangkaian, maka resonansi akan terjadi pada
frekuensi ….
a. 2500 Hz
b. 1823 ohm
c. 1500 ohm
d. 2236 ohm
e. 2500 ohm
5. Beda
potensial jala-jala listrik pada sebuah rumah 220 volt dan memiliki frekuensi
100Hz, dihubungkan seri dengan R = 10 ohm dan L = 0,03 henry. Arus yang
mengalir pada rangkaian adalah ….
a. 15 ampere
b. 3 ampere
c. 12,5 ampere
d. 10,3 ampere
e. 4 ampere
6. Pada
frekuensi 100 Hz, reaktansi daripada sebuah kapasitor 4000 ohm dan reaktansi
daripada sebuah inductor adalah 1000 ohm. Jika kapasitor dan inductor tersebut
dipasang pada sebuah rangkaian, maka akan terjadi resonansi pada frekuensi ….
a. 60 Hz
b. 300 Hz
c. 400 Hz
d. 500 Hz
e. 200 Hz
7. Kita
ukur tegangan jaringan listrik di rumah dengan memakai voltmeter, maka yang
terukur adalah tegangan ….
a. maksimumnya
b. efektifnya
c. sesaatnya
d. rata-ratanya
e. minimumnya
8. Jarum
suatu voltmeter yang dipergunakan utuk mengukur suatu tegangan bolak-balik
menunjuk harga 110 volt. Ini berarti bahwa tegangan itu ….
a. tetap
b. berubah antara 0 dan 110 volt
c. berubah antara 0 dan 110√2
volt
d. berubah antara -110 volt dan
+110 volt
e. berubah antara -1100√2 volt
dan + 110√2 volt
9. Resistor dengan
hambatan 8 Ω, induktor dengan reaktansi induktif 22 Ω, dan sebuah
kapasitor dengan
reaktansi kapasitif 16 Ω dirangkai seri dan dihubungkan ke sumber
arus bolak-balik
dengan tegangan efektif 200 volt. Tentukanlah :
Tegangan pada R,
L, dan C.
Tegangan pada masing-masing
komponen
Pada resistor (VR)
VR = I.R
⇒ VR = 20 (8)
⇒ VR = 160 volt.
Pada induktor (VL)
VL = I.XL
⇒ VL = 20 (22)
⇒ VL = 440 volt.
Pada kapasitor (Vc)
Vc = I.Xc
⇒ VL = 20 (16)
⇒ VL = 320 vol
10. Hambatan total (impedansi) Impedansi
Impedansi atau hambatan total merupakan
jumlah hambatan yang dihasilkan oleh
resistor, kapasitor, dan induktor yang dapat
dihitung dengan rumus :
Z = √{R2 + ( XL - Xc)2}
⇒ Z = √{82 + ( 22 - 16)2}
⇒ Z = √(64 + 36)
⇒ Z = √100
⇒ Z = 10 Ω.
Komentar
Posting Komentar